Dipakainya warna-warna ini ternyata bukanlah tanpa alasan khusus.
Warna merah dipilih karena melambangkan darah suci Yesus yang tercurah di Salib.
Tak hanya itu, warna merah juga menggambarkan warna dari Berry Holly yang juga memiliki simbolisme pagan selama perayaan titik balik matahari musim dingin di Roma kuno.
Sedangkan warna hijau melambangkan cahaya dan kehidupan yang tak pernah usai.
4. Hiasan Berbentuk Lonceng
Hiasan lonceng biasa ditemukan sebagai salah satu dekorasi pohon Natal maupun rumah.
Disebutkan bahwa lonceng biasa dibunyikan saat Natal untuk menunjukkan pergantian musim dan juga memperingati kelahiran Yesus Kristus.
Bunyi lonceng juga disebut mengusir roh-roh jahat pada musim dingin era Pagan.
5. Lilin Natal
Lilin yang biasa ditemui saat perayaan Natal juga menggambarkan bintang dari Betlehem.
Sebelum adanya lampu Natal dari listrik, lilin digunakan oleh banyak orang sebagai penerang pohon Natal mereka.
Selain itu, ada pula hari raya yang berkaitan dengan lilin.
Baca Juga: Tak Menyesal Pernah Bersama Enji Baskoro, Ayu Ting Ting Masih Idamkan Keluarga yang Ideal
Hanukkah, festival cahaya untuk kaum Yahudi, dan juga Kwanzaa, perayaan persatuan orang-orang terlantar selama diaspora Afrika, di mana satu lilin tempat lilin kinara dinyalakan selama 7 malam.
Itulah beberapa arti dari beberapa simbol yang berkaitan dengan Hari Raya Natal.
Selamat menyambut Hari Raya Natal 2020!
(*)
Source | : | thespruce.com |
Penulis | : | Maria Novika Diah Siswari |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |