Penerapan protokol kesehatan pun, kata Rifqi, sudah dilakukan cukup baik agar tak menimbulkan klaster Pilkada.
"Di semua TPS yang zona merah, kita ada bilik khusus kemudian nanti pake baju hazmat."
"Kita koordinasi dengan gugus tugas apabila ada suhu tubuhnya lebih 37,3 dirapid dan ditindak secara medis," jelasnya.
Sementara itu melansir informasi dari TribunJabar.id, Calon Bupati Bandung Yena Iskandar Ma'soem terpantau menghadiri TPS 20.
Bersama keluarganya di Kampung Cikalang, Desa Cileunyi Kulon, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, mereka tengah mengantri menggunakan suaranya.
Terpantau menggunakan jaket merah, salah satu calon bupati itu memasuki TPS 20 sesuai dengan prosedur dan protokol kesehatan yang berlaku.
Mengaku optimis, Yena Iskandar Ma'soem langsung memasuki mobil dan kembali ke rumah usai memenuhi hak suaranya.
"Optimis meraih yang terbaik. Itu saja sih. Hari ini saya akan di rumah ibu saya bersama keluarga," ucap Yena.
Sementara itu, Yeti (65) selaku ibunda Yena justru mengaku merasakan ketegangan sejak beberapa hari sebelum pencoblosan.
"Deg-degan. Tapi sebagai orang tua sangat mendoakan anak untuk meraih yang terbaik," ucap Yeti.
(*)
Heboh, YouTuber Asal Thailand Ini Nyamar di Indonesia, Ternyata Nipu hingga Rp 931 M dan Pengin Jadi Idol Kpop, Begini Akhirnya
Source | : | Kompas.com,Tribun Jabar |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |