"Dia minta kertas HVS, dia gambar, 'Saya mau di atasnya ada keramik warna coklelat, di bawahnya batu-batu kali, tulisannya seperti ini," tambahnya.
Saat itu Clift Sangra lantas melaksanakan seperti yang diinginkan Suzzanna meskipun saat itu sang istri masih hidup.
Hingga akhirnya dua tahun setelah itu, sang Ratu Horor menghembuskan nafas terakhirnya.
Rupanya saat Suzzanna dimakamkan, sang tukang grafir keramik tak menemukan sumber listrik untuk mengukir tanggal meninggalnya sang artis.
"Dulu itu (keramik kuburan) sudah digrafir, kan belum meninggal, jadi (tanggal kematian) dikosongin aja dulu.
Pada saat itu kita enggak terpikir, ya udah nanti kalau udah meninggal baru ditulis," cerita Clift.
"Saat Suzzanna meninggal, Clift memanggil tukang grafir untuk menuliskan tanggal kematian Suzzanna.
Begitu meninggal, saya panggil tukang grafirnya, 'Pak tolong ditulis tanggalnya 15 Oktober meninggal'.
'(Tukang grafirnya bulan) Pak, enggak ada listrik di kuburan, grafirnya gimana? Enggak bisa pak, saya butuh listrik'."
Lika-liku Hidup Reza Artamevia yang Kini Dituding Bisnis Berlian Palsu, Dulu Diorbitkan Ahmad Dhani dan Pernah 2 Kali Masuk Bui
Source | : | Tribunstyle.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Puput Akad Ningtyas Pratiwi |