Bersamaan dengan postingan itu, ia juga melampirkan beberapa potret bukti bahwa SM Entertainment pernah mencoba membuat negara sendiri.
Terlihat ada kartu identitas berbentuk mirip paspor yang bertuliskan virtual nation dan potret suasana sebuah upacara.
Tampaknya ide 'negara virtual' ini hanya untuk menciptakan pengalaman unik bagi para penggemar.
Namun langkah agensi yang menaungi grup NCT ini dirasa sudah terlalu jauh.
Postingan netizen mengenai kasus SM Entertainment ini pun memancing berbagai komentar.
Beberapa di antaranya hanya tertawa dan menggelengkan kepala karena ide 'gila' Lee Soo Man.
"Ini benar-benar lucu. Mereka mendapatkan peringatan karena melanggar UU keamanan nasional dengan mengeluarkan paspor dan mereka menghentikan proyek ini setelah itu," kata seorang warganet.
"OMG, tujuan akhir Lee Soo Man adalah menjadi presiden?" tanya netizen lain.
"Dia (Lee Soo Man) benar-benar terbawa suasana," komentar seorang netizen.
Terlepas dari masalah itu, Lee Soo Man telah melahirkan banyak grup K-Pop populer lewat agensinya, SM Entertainment.
Sebut saja seperti Super Junior, Girls' Generation, SHINee, EXO, NCT, Red Velvet, hingga terakhir aespa.
Baca Juga: Sebelum Jadi Aktor Tenar, Bintang Serial Penthouse Yoon Jong Hoon Pernah Hidup Miskin, Hanya Digaji Ratusan Ribu hingga Harus Kerja Paruh Waktu
Masing-masing grup memiliki konsep yang menarik, misalkan saja aespa yang menggabungkan dunia nyata dan virtual.
(*)
Source | : | Allkpop |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |