Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Bagi para pendaki, gunung Rinjani seolah menjadi salah satu lokasi yang wajib dikunjungi.
Meskipun saat 1 Januari 2021 lalu, ada kabar kurang mengenakan dari seorang pendaki.
Mengutip laman Kompas.com, hal itu lantaran seorang pendaki asal Surabaya bernama Muhammad Fuad Hasan (26) meninggal akibat jatuh ke jurang di jalur pendakian Gunung Rinjani via Senaru pada Jumat (1/1/2021).
Baca Juga: Yuk Ketahui 5 Fakta Menarik Situ Gunung, Jembatan Terpanjang se-Asia yang Viral
Oleh karena itu, sebelum melakukan pendakian, Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), Dedy Asriady menjelaskan agar para calon pendaki Gunung Rinjani melakukan persiapan yang matang dalam hal perlengkapan pendakian.
“Di setiap pintu kami briefing, minta bagaimana kesiapan alat pendakian, cukup atau tidak,” ujarnya, Senin (4/1/2021).
Dedy juga menjelaskan agar para pendaki menggunakan jasa porter atau mendaki bersama komunitas pencinta alam lokal supaya lebih aman.
Baca Juga: Lagi di Bromo? Jangan Lupa Kunjungi 4 Lokasi Ini Agar Liburan Makin Seru
“Kalau pencinta alam dari luar di-guiding sama pencinta alam lokal, itu yang tidak mereka lakukan. Mereka mendakinya sendiri dan biasa mendaki di Jawa,” jelasnya.
Ia melanjutkan, meski sudah berpengalaman dalam pendakian di Jawa, medan yang dimiliki Gunung Rinjani dengan gunung lain, tentu tak bisa disamakan.
Jika tidak menggunakan porter, Dedy berharap agar calon pendaki lain menjalin komunikasi dengan komunitas pencinta alam lokal.
Talitha Curtis Bongkar Kelakuan Ibu Angkat, Pernah Sodorin Dirinya ke Om-om di Usia 13 Tahun Demi Hal Ini
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Okki Margaretha |