4. Meningkatkan rasa percaya diri
Berkebun memang kegiatan yang susah-susah-gampang.
Tidak jarang tanaman yang kamu rawat akan gagal tumbuh, rusak, bahkan mati.
Namun ketika kamu berhasil merawat kebunmu, kamu akan merasa lebih percaya diri.
Baca Juga: 7 Tanaman Hias Berharga Murah yang Lagi Hits ini Wajib Jadi Koleksi, Gak Bikin Kantong Bolong!
5. Belajar untuk menerima ketidaksempurnaan
Saat berkebun, kadang-kadang tumbuhan yang kamu tanam tidak tumbuh sesuai ekspektasimu.
Bahkan bagi seorang yang perfeksionis, mereka ingin tumbuhannya tumbuh dengan sempurna.
Padahal, dalam berkebun, kita tidak bisa sepenuhnya mengontrol tanaman karena ada faktor dari luar seperti gangguan hama, cuaca, dan lainnya.
Oleh sebab itu berkebun akan membuatmu belajar untuk menerima ketidaksempurnaan.
6. Mengonsumsi hasil kebun
Kalau yang kamu tanam adalah sayur-sayuran, buah-buahan, ataupun bumbu dapur, maka kamu bisa mengonsumis sendiri hasil kebunmu.
Tentunya hal ini sangat menguntungkan karena sayur dan buah yang kamu panen dari kebun sendiri akan terasa lebih sehat, lebih menyegarkan, lebih mudah diperoleh, dan tentunya lebih murah.
Dilansir dari Kompas.com, Sita Pudjianto, seorang praktisi urban farming atau petani kota menyebutkan bahwa ada tiga komponen keberhasilan dalam berkebun yang harus diperhatikan, di antaranya kondisi tanah, varietas tanaman, dan musim/iklim.
Source | : | Kompas.com,Grid Kids |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Nesiana |