2. Pernapasan abdomen
Bernapas dari diafragma dapat mengurangi beban kerja tubuh dalam bernapas.
Cara ini dapat dilakukan dengan:
- Berbaringlah dengan meletakkan bantal di bawah kepala dan lutut
- Letakkan satu tangan di bawah tulang rusuk dan satu tangan lagi di atas jantung
- Tarik napas melalui hidung, usahakan hanya perutmu yang bergerak sedangkan dadamu diam
- Kerucutkan bibirmu lalu hembuskan nafas
- Coba gerakkan otot perut kamu untuk mendorong udara keluar
Baca Juga: Benarkah Minum Susu Berlebihan Justru Menyebabkan Tulang Rapuh?
Kamu bisa melakukan latihan pernapasan ini 3-4 kali dalam sehari selama 10 menit.
3. Bernapas fokus
Ketika kamu bernapas dengan fokus dan perlahan, hal itu dapat mengurangi kecemasanmu.
Cara untuk melakukan latihan pernapasan ini adalah:
Baca Juga: Wanita Wajib Tahu! Menopause di Usia Muda Ternyata Sangat Mungkin, Apa Penyebabnya?
- Perhatikan bagaimana rasanya saat kamu menarik dan membuang napas secara normal. Kamu mungkin merasakan tekanan atau beban dalam tubuh kamu tanpa kamu ketahui.
- Tarik napas yang dalam secara perlahan melalui hidung
- Perhatikan bagaimana perut dan tubuh bagian atas membesar
- Hembuskan napas dengan cara apapun yang membuatmu nyaman
- Lakukan selama beberapa menit dan perhatikan bagaimana perut kamu mengembang dan menyusut
- Pilihlah kata untuk membuat fokus lalu ucapkan ketika kamu menghembuskan napas. Pilihan kata seperti “Tenang” atau “Rileks” contohnya.
- Bayangkan tarikan nafasmu membasuh dirimu seperti ombak yang lembut
- Bayangkan hembusan napasmu membawa pikiran dan energi negatif keluar dari tubuhmu
- Lakukan teknik ini selama 20 menit dalam sehari
5 Arti Mimpi Mandi Air Hujan, Tak Perlu Khawatir, Simbol Keberuntungan dan Kesuksesan, Begini Ulasannya!
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Nesiana |