Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Bagi sebagian orang, makanan pedas seperti sambal mempunyai daya tarik tersendiri yang tidak bisa dilewatkan setiap kali makan.
Bahkan ada semacam istilah yang menyebutkan bahwa kalau makan tidak pakai sambal, rasanya belum nikmat.
Ini menandakan, keberadaan makanan pedas seperti sambal sama pentingnya dengan nasi sebagai makanan pokok.
Baca Juga: Terkuak! Inilah Alasan Kenapa Ada Orang Suka Makan Pedas, Ahli Ungkap Fakta Mengejutkan
Rasa pedas memang dapat memperkaya cita rasa sebuah makanan sehingga terasa lebih nikmat.
Tapi tahukah kamu, makanan pedas juga mempunyai manfaat untuk kesehatan tubuh?
Berikut adalah manfaat mengonsumsi makanan pedas seperti yang dilansir dari Healthline dan Kompas.com oleh Grid.ID:
Baca Juga: Diare Setelah Makan Pedas, Jangan Panik! Ternyata Bagus Untuk Kesehatan
1. Memperpanjang usia
Menurut sebuah penelitian, memakan makanan pedas selama enam atau tujuh kali dalam seminggu dapat menurunkan risiko kematian sebanyak 14 persen.
Penelitian ini merupakan penelitian besar yang melibatkan hampir 500 ribu orang di Tiongkok dan dilakukan oleh Harvard dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok.
Risiko terkena penyakit jantung, gangguan pernapasan, dan kanker juga lebih rendah pada orang yang sering mengonsumsi makanan pedas.
2. Mempercepat proses metabolisme
Beberapa penelitian menemukan, mengonsumsi makanan pedas seperti cabai, jintan putih, cinnamon atau kayu manis, kunyit, dan paprika dapat mempercepat proses metabolisme tubuh.
Maka dari itu, ketika kamu makan pedas, tubuhmu cenderung berkeringat.
Selain itu makanan pedas juga dapat mengurangi hasrat untuk makan secara perlahan.
3. Mengurangi inflamasi dan rasa sakit
Ketika kamu sedang menstruasi, kamu merasa lebih nyaman setelah makan makanan pedas.
Dalam beberapa kasus, rasa sakit dan nyeri karena menstruasi pun tiba-tiba berkurang.
Hal ini bisa saja terjadi karena zat capsaicin yang terkandung dalam makanan pedas dapat merangsang produksi endorphin yang berperan dalam mengurangi rasa sakit.
Selain itu, ada juga sebuah penelitian yang menyebutkan bahwa kurkumin yang terkandung dalam kunyit dapat meredakan inflamasi dalam tubuh.
Bahkan dalam ilmu pengobatan di Tiongkok, mereka sudah menggunakan jahe dan bawang selama ribuan tahun untuk mengobati berbagai jenis penyakit.
Baca Juga: Saat Makan Pedas Tiba-tiba Merasa Pusing? Ternyata ini Penyebabnya!
4. Memungkinkan untuk melawan sel kanker
Menurut sebuah penelitian, zat capsaicin pada makanan pedas juga dapat melawan sel kanker prostat tanpa merusak sel-sel sehat dalam tubuh.
Selain itu, pada buku berjudul 'Selera Pedas Paling Diminati' karya Andie & Hadi menyebutkan bahwa mengonsumsi cabai secara teratur dapat mengurangi risiko terkena kanker.
Namun tentu saja, dibutuhkan penelitian dan studi lanjutan untu lebih membuktikan manfaat ini.
Baca Juga: Awas! Terlalu Banyak Makan Pedas Ternyata Bisa Sebabkan Demensia
5. Meredakan batuk dan pilek
Pernahkah kamu disarankan untuk mengonsumsi makanan pedas ketika sakit batuk dan pilek?
Hal ini bukan tanpa alasan, sebab zat capsaicin pada makanan pedas dapat mengencerkan lendir yang menyumbat tenggorokkan dan hidung.
6. Meningkatkan imunitas
Faktanya, cabai mengandung vitamin C yang kandungannya cukup tinggi.
Sedangkan vitamin C ampuh dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Baca Juga: Kenapa Makan Pedas Bikin Sakit Perut? Cari Tahu Sebabnya yuk!
7. Meningkatkan mood
Ketika kita sedang dalam mood yang tidak baik, kita cenderung ingin memakan makanan pedas sebagai pelampiasan.
Benar saja, setelah makan pedas kita merasa lebih baik.
Ini menarik karena ternyata makanan pedas dapat meningkatkan hormon bahagia sehingga mood kalian akan jadi lebih baik.
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | Kompas.com,Healthline |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Deshinta N |