Benarkah Makan Kulit Ayam Tidak Baik untuk Kesehatan? Cek Faktanya

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID – Untuk sebagian orang, bagian paling nikmat dari ayam ada pada kulitnya.

Tapi konon, kulit ayam tidak baik untuk kesehatan karena mengandung lemak tinggi yang dapat meningkatkan risiko penyakit.

Hal ini akhirnya membuat sebagian orang menghindari kulit ayam, bahkan sampai membuang kulit ayam sebelum mengolahnya.

Faktanya, jika dikonsumsi dengan bijak, kulit ayam tidak seberbahaya yang kita bayangkan.

Berikut adalah fakta dan manfaat kulit ayam yang telah dirangkum dari New Health Advisor:

Baca Juga: Penyakit Kulit Ayam, Bahaya Nggak sih? Berikut Penjelasannya

1. Sebagian besar lemak pada kulit ayam adalah lemak tak jenuh

 Memang benar kulit ayam memang tinggi akan lemak.

Namun mengutip Fit Day, menurut Harvard School of Public Health, sebagian besar lemak pada kulit ayam merupakan lemak tak jenuh.

Sedangkan lemak tak jenuh dikaitkan dengan beberapa manfaat kesehatan seperti menurunkan kolesterol dan hipertensi.

Selain itu, menurut Database Nutrisi Nasional Department Pertanian di Amerika Serikat, pada 1 ons kulit ayam ada sekitar 3 gram lemak jenuh dan 8 gram lemak tak jenuh.

Baca Juga: Dituduh Mencuri Kulit Ayam, Poppy Sovia dan Enno Lerian Parodikan 'Aku Jijik Mas'

2. Kandungan kalorinya tidak terlalu tinggi

Faktanya, pada 12 ons ayam yang belum dikuliti, terdapat sekitar 50 kalori yang sama dengan ayam yang sudah dikulit.

Hal ini membuktikan bahwa kulit ayam tidak menyumbang banyak kalori, sehingga kamu tidak perlu lagi menguliti ayam untuk mengurangi kalorinya.

3. Mencegah daging menyerap minyak

Ketika kamu menggoreng ayam dalam suhu yang sangat panas, kulit ayam dapat menahan minyak.

Ini akhirnya mencegah daging menyerap minyak berlebih.

 Baca Juga: Gak Pakai Ribet, Resep ‘Kulit Ayam Goreng Saos Keju dan Sambal Geprek’ Ala Chef Yuda Bustara

4. Dapat memuaskan nafsu makan

Rasa kulit ayam yang nikmati pasti akan memuaskan nafsu makanmu.

Jika nafsu makanmu telah terpenuhi dan kamu merasa puas, maka kamu tidak akan menginginkan makanan manis atau makan cepat saji setelahnya.

Tentunya hal ini baik karena kamu dapat terhidar dari risiko kesehatan akibat memakan makanan manis dan cepat saji.

Baca Juga: Kulit Ayam Bikin Gendut? Coba Simak yang Satu Ini Dulu

Nah, meskipun mempunyai banyak manfaat, kulit ayam tetap tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan.

Karena apa pun yang dikonsumsi berlebihan pasti memiliki efek samping untuk tubuh.

Dalam kasus kulit ayam, tentu saja kamu akan berpotensi terkena berbagai jenis penyakit jika mengonsumsi kulit ayam secara berlebihan.

Bagaimanapun, meskipun sedikit, tetap ada lemak jenuh pada kulit ayam yang dapat mengancam kesehatan kamu.

Baca Juga: Jangan Takut nggak Sehat Makan Kulit Ayam, Fakta Dibaliknya Bikin Kaget

Dilansir dari Kompas.com oleh Grid.ID, pakar kesehatan dari The American Heart Association menyarankan agar kita membatasi konsumsi lemak jenuh hanya 13 gram setiap harinya.

Jadi, pastikan untuk tidak melebihi batas ini, ya!

(*)

PROMOTED CONTENT