Rutinitas itu misalnya membuat kopi favorit, berolahraga, meditasi, atau sekadar menikmati suasana pagi.
Baca Juga: 8 Ciri-ciri Depresi Pada Remaja yang Harus Orangtua Tahu, Sulit Tidur hingga Makan Tidak Teratur
Lampu bisa digunakan sebagai alarm yang akan mengeluarkan cahaya terang sehingga kamu sadar bahwa ini sudah waktunya bangun.
Dengan menetapkan tujuan, maka ini membantumu agar tetap fokus pada tujuanmu bangun lebih awal.
Misalnya, bangun pagi karena ingin berolahraga pagi sebelum bekerja.
Baca Juga: Tips Mengatasi Insomnia Selama Kehamilan, Bumil Wajib Tahu!
Kamu bisa membuat catatan dengan jurnal harian atau daftar tugas yang akan diselesaikan pagi itu.
Catatan akan merekap keberhasilanmu dan mengevaluasi diri sendiri terkait upaya mengubah bangun pagi menjadi lebih mudah.
Baca Juga: Gak Akan Insomnia Lagi, Ini 5 Jenis Makanan agar Tidur Lebih Nyenyak
Jangan ragu untuk mengembangkan keingintahuan tentang bangun pagi.
Bacalah artikel untuk mengetahui apa saja manfaat bangun pagi bagi tubuh dan kesehatan.
Hal ini akan memberikan motivasi untuk bisa memenuhi target bangun lebih pagi.
(*)
Feby Marcelia Kepergok Netizen Jalan Sama Pria Baru padahal Baru Cerai, Revand Narya: Ini Bukti Allah Nggak Tidur
Source | : | Kompas.com,Healthline |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Okki Margaretha |