Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Cita rasa mi instan buatan Indonesia yang khas belakangan ini mendunia.
Indonesia memang dikenal dengan kulinernya yang beragam, termasuk untuk makanan-makanan instan.
Keberagaman tersebutlah yang akhirnya membuat makanan instan asal Indonesia berbeda dari negara lain.
Adalah Nunuk Nuraini, penemu bumbu dari mi instan Indonesia yang melegenda.
Perjuangan Nunuk Nuraini membangkitkan produk asal Negeri sendiri kini telah usai.
Nunuk Nuraini, penemu bumbu Indomie telah meninggal dunia pada usia 59 tahun, Rabu (27/1/2021) kemarin.
Kabar duka tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Humas Indofood, Nurlita Novi Arlaida.
"Ibu Hj Nunuk Nuraini wafat hari ini dan pulang dengan tenang ke pangkuan Allah SWT," kata Novi, seperti Grid.ID kutip dari Kompas.com.
Nunuk diketahui telah bekerja sebagai peramu rasa pada divisi mi instan di PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk selama hampir 30 tahun.
Sebelumnya, sosok Nunuk Nuraini sempat viral di media sosial Twitter.
Informasi Nunuk Nuraini diunggah oleh akun Twitter @dittameliaa, yang menampilkan foto Nunuk Nuraini memegang seporsi Indomie.
Sejak diunggah pada 3 Juni 2020, postingan tersebut telah di-retweet 15,7 ribu kali dan disukai lebih dari 40 ribu.
Pahlawanq pic.twitter.com/3K2EheH7OG
— ✨Ditta✨ (@dittameliaa) June 3, 2020
Postingan tersebut viral lantaran banyak masyarakat belum mengetahui sosok peracik asli bumbu Indomie yang selama ini dinikmati.
Indomie menjadi salah satu mi instan favorit masyarakat Indonesia dan beberapa negara lainnya.
Berkat racikan Nunuk, Indomie kini telah dikenal masyarakat dunia.
Indomie pun pernah dinobatkan sebagai mi terenak.
Terdapat fakta menarik mengenai mi instan legendaris ini.
Dilansir Grid.ID dari Kompas.com, berikut ini fakta Indomie yang jarang orang tahu.
1. Sejarah
Perlu diketahui bahwa bukan mi goreng produk utama dari Indomie.
Melainkan mi instan kaldu ayam.
Mulanya ketika mi instan pertama kali diperkenalkan kepada masyarakat Indonesia pada 1969, banyak yang meragukan bahwa mi instan dapat dijadikan sebagai salah satu bahan pangan pokok.
Namun, karena mi instan sendiri harganya relatif terjangkau, mudah disajikan, dan awet, Indomie berkembang pesat seiring dengan diterimanya mi instan di Indonesia.
Mi instan dengan rasa kaldu ayam dapat diterima oleh lidah masyarakat.
Berkat kesuksesan pada 1982, penjualan produk Indomie mengalami peningkatan yang sangat signifikan dengan diluncurkannya varian Indomie Kuah Rasa Kari Ayam.
Setahun kemudian yaitu pada 1983, produk Indomie kembali semakin digemari oleh masyarakat Indonesia dengan diluncurkannya varian Indomie Mi Goreng.
2. Dinobatkan sebagai mi terenak
Pada 2019, Indomie dinobatkan sebagai ramen terenak oleh harian asal Amerika Serikat, LA Times.
Varian Indomie yang dimaksud sebagai ramen terenak dan ada di peringkat pertama, adalah Indomie Goreng Rasa Ayam Panggang.
3. Ada dua versi indomie
Berita mengenai dua versi Indomie yang berbeda di luar pulau sempat menghebohkan netizen pada pertengahan 2020.
Diketahui, terdapat Indomie produksi luar Jawa, memiliki bumbu mi instan terdiri dari minyak, kecap, bubuk cabai, penyedap rasa, dan tidak ada saus maupun bawang goreng.
Sementara, pada Indomie yang diproduksi di Pulau Jawa, bumbu mi instan terdiri dari bawang goreng, penyedap rasa, saus, kecap, dan minyak.
General Manager Marketing Noodle Division PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Julia Atman, mengatakan informasi yang tersebar di media sosial tersebut adalah benar.
Tim Marketing Noodle Indofood telah melakukan tes dan mendapatkan pandangan yang berbeda dari konsumen Indomie di beberapa daerah.
Baca Juga: Inul Daratista Sebut Lesti Kejora Calon Pengantin, Netizen: Semoga Lancar Nikahnya
4. Disukai masyarakat berbagai negara
Indomie banyak dikonsumsi di berbagai negara.
Saat ini, Indomie sudah banyak ditemukan di negara seperti Amerika Serikat, Australia, Belanda, dan Inggris.
Indomie juga bisa ditemukan di Timur Tengah dan China.
Bahkan, di Turki terdapat pabrik Indomie yang besar.
Layaknya Indonesia, Indomie di Turki dijual dalam berbagai varian rasa.
Selain itu, di Nigeria sajian Indomie menjadi salah satu makanan ikonik di sana.
Banyak warung makan kaki lima yang menjual Indomie sebagai produk utamanya.
Sementara itu, di Malaysia dan Singapura juga ada restoran yang menyajikan Indomie dengan berbagai topping.
5. Ada indomie vintage
Indofood menjual Indomie seri vintage dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-45 Indomie.
Produk ini mulai dipasarkan saat Jakarta Fair 2017.
Ada tiga jenis kemasan jadul yang dikeluarkan, yaitu Indomie Kaldu Ayam (dipasarkan 1972), Indomie Kari Ayam (dipasarkan 1982), dan Indomie Mi Goreng (dipasarkan 1982).
(*)
5 Rekomendasi Drakor Song Joong Ki yang Jarang Dibahas, Main Bareng Moon Chae Won hingga Han Suk Kyu
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |