5. Kehilangan massa otot
Studi yang diterbitkan The American Journal of Clinical Nutrition, menganalisis 32 pria non-obesitas dan memangkas kalori mereka sekitar 1.300 dalam tiga minggu.
Secara keseluruhan, terjadi penurunan massa otot kira-kira 5 persen.
Bahkan, jika lebih tua dan mencoba diet intermiten, kamu bisa berisiko kehilangan terlalu banyak berat badan.
6. Batu ginjal
Sebagai contoh, diet tinggi protein sebenarnya dapat menyebabkan dehidrasi.
Otomatis itu memicu tekanan yang signifikan pada ginjal, karena kamu mungkin lebih rentan terkena batu ginjal.
7. Depresi
Para pelaku diet kronis secara konsisten melaporkan rasa bersalah, mudah tersinggung, kecemasan, depresi, kesulitan berkonsentrasi, dan kelelahan.
8. Gangguan makan
Timbulnya gangguan makan biasa dikaitkan dengan diet ketat.
Hal ini karena mereka menjadi individu yang terlalu melakukan kontrol, menghitung kalori, membatasi jenis dan jumlah makanan, serta hanya terobsesi dengan angka pada timbangan.
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | eatthis.com |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |