Imel sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa ada kejadian yang membuat Betrand kaget.
"Onyo bingung dan kaget dengan situasi yang terjadi terlebih saat ada kalimat yang memojokkan orang-orang yang sangat dia cintai," lanjutnya.
Selain itu, Betrand juga merasa kesal saat ada yang menyerang adik-adikya dengan kalimat yang tidak pantas.
"Ada kalimat yang amat sangat membuat kekesalan, dan memunculkan kemarahan karena sangat menyakiti adik-adiknya, terutama kalimat yang tidak sepantasnya," lanjut sang psikolog.
Menurut penuturan Betrand pada Imel, ia mengaku ingin melindungi keluarganya tetapi ia tak berdaya.
"Dia jadi kesal dan tidak berdaya, tidak berdaya seperti 'saya ingin melindungi keluarga saya, saya nggak mau orang-orang yang deket sama saya, disakiti oleh orang lain di luar sana'," jelasnya.
Imel juga menjelaskan bahwa Betrand adalah anak yang kuat.
(*)
Penulis | : | Mahdiyah |
Editor | : | Nurul Nareswari |