Wanita dengan endometriosis tetap bisa bisa mendapatkan keturunan dengan cara normal atau program bayi tabung.
American College of Obstetricians and Gynecologists mengatakan, hampir 40 persen perempuan yang menderita endometriosis sulit memiliki keturunan.
Baca Juga: Chrissy Teigen Pukul Telak Haters yang Sebut Dirinya Tak Berkelas
Endometriosis bisa saja disebabkan oleh faktor genetik serta masalah keseimbangan hormone, khususnya hormon estrogen.
Untuk itu, kamu bisa mengurangi risiko endometriosis dengan mengubah gaya hidup lebih sehat.
Berolahraga teratur lebih dari empat jam dalam seminggu akan mengurangi jumlah lemak dalam tubuh.
Sebab turunnya jumlah lemak dapat membantu keseimbangan hormon estrogen dalam tubuh.
Selain itu, wanita juga perlu membatasi jumlah kafein yang masuk ke dalam tubuh.
Studi yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition pada 2012, menunjukkan bahwa asupan kafein dari kopi, soda, dan teh dapat mengganggu keseimbangan hormon estrogen.
(*)
Usai Buat Gaduh, Razman Nasution dan Firdaus Oiwobo Datangi MA untuk Minta Maaf
Source | : | Kompas.com,Nakita |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nesiana |