Jennifer Jill Jalani Tes Rambut Setelah Hasil Tes Urin Negatif Narkoba, Bagaimana Tes Rambut Bisa Mendeteksi Barang Haram Tersebut?

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum 

Grid.ID –Satres Narkoba Polres Jakarta Barat menangkap Jennifer Jill karena dugaan penyalahgunaan narkoba pada Selasa (16/2/2021),

Melansir Kompas.com, barang bukti yang diamankan pihak kepolisian adalah narkotika golongan satu.

Di hari yang sama, polisi juga menangkap suami Jennifer Jill, Ajun Perwira, serta anak Jennifer Jill, Philo Paz Armand.

Baca Juga: Akui Tak Ada Gelagat Jennifer Jill Pemakai Narkoba, Nikita Mirzani Ungkap Istri Ajun Perwira Tidak Neko-neko: Kalau Peminum Iya, Tapi Kan Biasa Aja Ya

Namun, meskipun telah ditetapkan sebagai tersangka, hasil tes urin Jennifer Jill dinyatakan negatif mengonsumsi narkoba.

Meski demikian, Jennifer Jill akan menjalani tes rambut di Puslabfor, Sentul, Bogor, Jawa Barat.

"Hasil cek urinenya bagaimana? Betul negatif. Oleh karena itu, hari ini kami melakukan pemeriksaan spesimen rambut," kata Ronaldo di Polres Jakarta Barat, Kamis (18/2/2021), yang dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Cium Jennifer Jill, Ajun Perwira Beri Dukungan pada Istri yang Terjerat Kasus Narkoba

Pada umumnya, banyak orang yang lebih umum dengan tes urin untuk mendeteksi adanya obat-obatan terlarang di dalam tubuh.

Namun selain tes urin, ternyata sampel rambut juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi pemakaian narkoba pada seseorang.

Bahkan, melansir Tribunnews.com (7/3/2019), Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD, menyebut bahwa tes rambut dapat menunjukkan informasi apakah seseorang pemakai pasif atau pemakai aktif yang mengonsumsi narkoba dalam kurun waktu yang lama.

Baca Juga: Kasus Narkoba Jennifer Jill Ikut Seret Celine Evangelista? Istri Stefan William Akhirnya Buka Suara Hingga Akui Hal Ini

"Penyelidikan kasus pidana secara scientific sudah maju dan akurat. Untuk pengguna narkoba, apakah ia pasif atau aktif (pemakai tetap yang sudah lama) bisa dilacak dari rambutnya. Dari analisis laboratorium terhadap rambut, bisa diketahui, berapa tahun orang menjadi pengguna tetap narkoba," tulis Mahfud MD dalam akun Twitternya pada Rabu (6/3/2019).

Uji forensik pada rambut juga dinilai lebih akurat untuk mendeteksi kandungan narkoba di dalam tubuh dibandingkan dengan tes urin.

Hasil tes rambut bisa menunjukkan riwayat penggunaan narkoba hingga 90 hari sebelumnya, sedangkan tes urin hanya bisa mendeteksi penggunaan narkoba sampai tujuh hari.

Baca Juga: Suami Penyanyi Nindy Ayunda Ditangkap Polisi Karena Narkoba, Simak Efek Negatif Narkoba pada Kesehatan

Seperti yang diwartakan GridHealth melalui Gridhot.ID, tes rambut juga bisa diaplikasikan untuk mereka yang menolak melakukan tes urin.

Tes pada rambut pun mudah karena tidak menimbulkan risiko biohazard.

Selain itu, tes rambut juga bisa dilakukan dengan menggunakan rambut dari bagian tubuh mana pun.

Baca Juga: Ridho Rhoma Ditangkap Lagi Karena Narkoba, Ini 7 Tahap Ketergantungannya: dari Coba-coba Sampai Meninggal Dunia

Hal ini dikarenakan bahan-bahan kimia yang pernah dikonsumsi akan aktif bersirkulasi dalam tubuh.

Demikian, tiap helai rambut di tubuh dapat menimbun hasil dari bahan-bahan kimia yang dikonsumsi, termasuk obat-obatan terlarang narkoba.

(*)

Butuh lebih banyak inspirasi dan berita khusus untuk Puan?

Klik di Sini

PROMOTED CONTENT

REKOMENDASI HARI INI

Asyik, Betrand Peto Dapat Hadiah Ulang Tahun Mobil Baru dari Bunda Sarwendah