Selain video syur diduga mirip Gabriella Larasati, tersangka NK juga menyebarkan video berbau konten pornografi lainnya di website tersebut.
Situs tersebut juga membuka member untuk memperjualbelikan video porno.
"Di mana apabila ada member yang terdaftar, ada member biasa, ada member VIP dengan harga berbeda, kisaran harga Rp 250 ribu sampai Rp 300 ribu untuk menjadi member-nya."
"Nah untuk setiap film yang akan diminta oleh para member itu berbayar lagi sekitar Rp 300 ribu per satu film, salah satunya film yang saat ini menjadi permasalahan (diduga mirip Gabriella Larasati)," ungkap Adi Wibowo.
Dalam waktu 10 bulan, NK berhasil meraup keuntungan mencapai puluhan juta rupiah.
"Dan kalau kami lihat yang bersangkutan sudah melakukan 10 bulan terakhir dan meraup keuntungan Rp 75 juta, bukan hanya film ini, tapi film lain juga," tutup Adi Wibowo.
(*)
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Deshinta N |