Justin berujar, bahwa dalam membuat album tersebut ia bertujuan ingin memberikan rasa nyaman bagi orang yang mendengarkannya.
Selain itu, Justin Bieber berharap agar lagu-lagu-lagu yang ada dalam album tersebut juga dapat menghubungkan satu orang dengan orang lainnya agar tidak merasa kesepian.
“Dalam membuat album ini, tujuan saya adalah membuat musik yang memberikan kenyamanan, membuat lagu yang bisa dihubungkan dan terhubung dengan orang sehingga mereka tidak merasa sendirian,” tuturnya.
Menurut Justin, musik adalah salah satu cara untuk mengingatkan orang satu sama lain bahwa mereka tidak sendirian.
“Penderitaan, ketidakadilan, dan rasa sakit dapat membuat orang merasa tidak berdaya. Musik adalah cara yang bagus untuk mengingatkan satu sama lain bahwa kita tidak sendiri. Musik bisa menjadi cara untuk berhubungan satu sama lain dan berhubungan satu sama lain,” imbuhnya.
Selanjutnya, Justin menyadari bahwa sejatinya dia tidak bisa menyelesaikan masalah keadilan hanya dengan membuat musik.
Tetapi Justin yakin, bahwa tiap manusia pasti mempunyai caranya sendiri untuk berbuat kebaikan.
“Saya tahu bahwa saya tidak bisa begitu saja menyelesaikan ketidakadilan dengan membuat musik, tetapi saya tahu bahwa jika kita semua melakukan bagian kita dengan menggunakan hadiah (bakat) kita untuk melayani planet ini dan satu sama lain, maka kita semakin dekat untuk bersatu,” serunya.
“Ini saya melakukan bagian yang kecil. Bagianku. Saya ingin melanjutkan percakapan tentang seperti apa keadilan itu sehingga kita dapat terus menyembuhkan (satu sama lain),” pungkasnya.
(*)
Agus Salim Ngaku Sudah Bisa Melihat Lagi, Mantan Pengacara Sebut Curiga Sejak Awal Bertemu: Uang Itu Cepat Menyembuhkan
Source | : | |
Penulis | : | Bella Ayu Kurnia Putri |
Editor | : | Nurul Nareswari |