Mendengar lelucon dari Sule, Pasha pun tertawa terbahak-bahak, dan mengakui jika banyak dari lagunya yang dijadikan plesetan.
Mantan Wakil Wali Kota Palu itu tak bermasalah jika karya Ungu dijadikan bahan lelucon, lantaran ada yang lebih parah, yakni membuat CD bajakannya.
"Enggak lah, seneng, jangankan diplesetin, dibajak juga kita seneng waktu itu," jelas Pasha tertawa.
Menurutnya, kepopuleran sebuah lagu pada masa itu dilihat dari CD bajakannya.
Apalagi jika bajakannya laris, maka terlihat jika ada banyak orang yang minat dengan lagu tersebut.
"Alat ukur band itu ngetop apa enggak, lu dibajak apa enggak, kalo bajakannya aja laku ya berarti lu udah terkenal," jelasnya.
Baca Juga: Sembuh dari Covid-19, Ashanty Langsung Gerak Cepat Urus Nikahan Aurel Hermansyah
Saat itu, Pasha mengaku belum berpikir mengenai kerugian yang dialami Ungu dengan pembajakan CD tersebut.
Ia justru sengaja mendatangi pasar untuk melihat apakah albumnya ada di antara sekian banyak kaset bajakan.
"Saya kadang-kadang suka ke lapak tuh, lapak-lapak bajakan, suka pura-pura melipir, pengen tahu ada CD kita gak di situ dibajak, ada lagu kita gak diputer, sampai kayak gitu."
"Waktu itu gak kepikiran rugi atau apa, ya seneng aja lagu kita diputar di lapak, yang dengar kan banyak," ungkapnya.
(*)
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |