Baca Juga: Cegah Masalah Kesehatan Saat Lansia, Wanita di Atas 30 Tahun Wajib Melakukan 4 Tes Ini!
Menurut dr. Diana Mauria Ratna Asih, Sp.OG yang merupakan pembicara dalam acara tersebut, kanker serviks seringnya terdeteksi pada wanita usia produktif, di mana perannya masih sangat dibutuhkan untuk keluarga.
Selain itu, kanker ini juga merupakan silent killer bagi kaum wanita karena tidak menunjukkan gejala apapun pada awalnya.
“Kanker serviks juga dikenal sebagai silent killer bagi kaum perempuan karena inkubasi HPV tidak menunjukkan gejala apapun dan butuh waktu lama, bahkan dapat lebih dari sepuluh tahun untuk berkembang menjadi kanker serviks.” ujar dr. Diana.
Selain penting bagi wanita, vaksinasi HPV juga penting dilakukan oleh pria karena HPV juga bisa menyerang organ reproduksi pria.
“Contohnya kutil kelamin, banyak pasien laki-laki yang alat kelaminnya tumbuh kutil-kutil atau seperti daging yang tumbuh. Untuk kankernya sendiri, para laki-laki HPV bisa terkena kanker penis dan kanker anorektal atau kanker anus walau angkanya tidak tinggi,” jelas dr. Diana.
Bahkan di luar penyakit yang menyerang organ reproduksi, HPV juga bisa menyebabkan kanker orofaring atau kanker tenggorokkan.
Baca Juga: Jangan Diulangi Lagi, 7 Kebiasaan yang Salah Saat Memakai Celana Dalam ini Bisa Memicu Kanker Rahim
“Kalau di Amerika sudah diakui bahwa 12 persen kanker orofaring disebabkan oleh HPV dan itu akibat dari kegiatan seksual,” tambah dr. Diana.
Itu sebabnya, di Amerika, vaksinasi HPV sudah dilakukan pada pria sejak usia 9 tahun.
Sayangnya, di Indonesia sendiri, masih belum banyak yang sadar akan pentingnya vaksinasi HPV sehingga angka insidensi dan prevelensi selalu naik dari tahun ke tahun.
Baca Juga: Wanita Wajib Tahu, Ini 4 Tanda Kanker Rahim!
Apalagi, vaksinasi HPV belum disubsidi oleh pemerintah saat skrining kesehatan pra-nikah sehingga calon pengantin cenderung menyepelekan vaksinasi HPV ini.
Padahal, HPV bisa menular melalui hubungan seksual.
Wah ternyata vaksin ini sangatlah penting ya. Jangan sampai kelewatan dan terus update tentang vaksinasi ini yah.
(*)
Duduk Lesehan, Nia Ramadhani Buka Bersama Atlet Muda Pencak Silat di Yayasan Yatim Piatu
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Irene Cynthia |