Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Ari Lasso pernah dikonfirmasi positif terinfeksi Covid-19 pada bulan Januari 2021 lalu.
Gejala yang dialami penyanyi berusia 48 tahun ini pun tidak main karena Ari sempat demam tinggi selama 11 hari dan kondisi paru-parunya sudah memutih.
Beruntungnya, mantan vokalis Dewa 19 ini akhirnya sembuh setelah menjalani isolasi selama 16 hari.
Baca Juga: Ari Lasso Ketakutan Saat Alami Delirium di Hari Pertama Negatif Covid-19, Bagaimana Gejalanya?
Namun baru-baru ini Ari Lasso mengaku jadi mudah kelelahan dan ngantuk setelah sembuh dari Covid-19.
"Gampang capek, terus ngantukan. Kalau daya kerja paru-paru menurun, itu kan suplai oksigen kan berkurang ke semua badan," ujar Ari Lasso, dikutip dari kanal YouTube The Hermansyah A6, Kamis (11/3/2021) via Kompas.com.
Rupanya, efek kelelahan setelah sembuh dari Covid-19 memang benar-benar terjadi lho.
Melansir Tribun-Bali.com, terdapat sebuah penelitian yang menyatakan bahwa lebih dari 50 persen pasien Covid-19 mengalami kelelahan jangka panjang.
Bahkan, kondisi ini bisa berlangsung berbulan-bulan setelah dinyatakan negatif dari Covid-19.
Dr. Liam Townsend dari Rumah Sakit St James dan Trinity Translational Medicine Institute, Irlandia bersama koleganya yang meneliti hal ini pun belum mengetahui pasti apa yang menyebabkan kondisi kelelahan berkepanjangan ini.
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | Kompas.com,Tribun-Bali.com |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |