Laporan Wartawan Grid.ID, Marsha Ayu
Grid.ID - Semua orang pasti mengalami rambut rontok setiap harinya.
Rambut rontok adalah hal yang wajar dan sebenarnya tidak perlu dibesar-besarkan.
Normalnya, setiap orang akan kehilangan sekitar 80 helai rambut setiap harinya.
Nah, jika rambut kamu rontok melebihi batas normal tersebut, barulah kamu harus cari tahu apa penyebabnya!
Baca Juga: 3 Olahan Buah Nanas yang Bermanfaat untuk Kesehatan Rambut dan Juga Wajah!
Sebenarnya, ada banyak hal yang bisa diasumsikan sebagai penyebab dari rambut rontok.
Dan tentunya, masing-masing penyebab membutuhkan pengobatan yang berbeda-beda.
Dikutip dari cosmopolitan.com, terdapat 8 penyebab rambut rontok yang paling sering terjadi.
Langsung saja yuk, simak.
Baca Juga: Jangan Terlalu Sering, Inilah 3 Styling yang Justru Bikin Rambut Rusak Parah!
1. Ketidakseimbangan hormon
Tidak hanya bisa menimbulkan jerawat, ketidakseimbangan hormon juga dapat mempengaruhi rambut kita.
Menurut trichologist (pakar rambut & kulit kepala) Anabel Kingsley, hormon memainkan peran besar dalam mengatur siklus pertumbuhan rambut.
Hormon estrogen (hormon wanita) dapat membantu fase pertumbuhan rambut untuk jangka waktu optimal, sementara hormon androgen (hormon pria) adalah kebalikannya.
Baca Juga: 5 Makanan Mengandung Biotin yang Ampuh Mengobati dan Merawat Rambut Rontok!
Nah, kelebihan hormon androgen inilah yang dapat menyebabkan kerontokan pada rambut kita.
2. Stres
Beberapa dari kamu mungkin sudah tahu, bahwa stres memang bisa berakibat buruk untuk rambut.
Jika kita sedang stres berat, hormon androgen di dalam tubuh dapat meningkat dan tentunya, menyebabkan rambut rontok.
Baca Juga: Tetap Kece Walau Berkeringat, Intip 4 Gaya Rambut Anti Lepek yang Cocok untuk Berolahraga
Menurut Anabel, stres juga dapat memicu masalah kulit kepala seperti ketombe, mengacaukan sistem pencernaan, mengganggu kebiasaan makan, yang semuanya berakibat buruk untuk rambut.
3. Kekurangan zat besi atau Anemia
Kekurangan zat besi juga merupakan penyebab rambut rontok yang paling umum terjadi pada wanita.
Zat besi sangat penting untuk memproduksi protein sel rambut, sehingga jika kita kekurangan zat besi maka tidak ada protein pada rambut kita.
Baca Juga: Apakah Silikon, Paraben, dan Sulfat Buruk untuk Rambut Kita? Ini Penjelasan Para Ahli!
Kamu bisa melakukan tes ke dokter jika dirasa bahwa tubuh kamu kekurangan zat besi.
4. Ketidakseimbangan kelenjar tiroid
Kelenjar tiroid membantu mengatur metabolisme tubuh dengan mengendalikan produksi protein dan penggunaan oksigen oleh jaringan.
Sehingga, ketidakseimbangan tiroid dapat memengaruhi folikel rambut kita.
Hipotiroidisme atau ketidakseimbangan tiroid ini juga dapat menyebabkan anemia jika tidak segera ditangani.
Di mana kita baru saja baca, anemia dapat menyebabkan rambut rontok.
5. Kekurangan vitamin B12
Tak hanya membuat tubuh menjadi lebih letih dan lemas, kekurangan vitamin B12 juga dapat membuat rambut rontok.
Hal tersebut dapat terjadi karena vitamin B12, mempengaruhi kesehatan sel darah merah yang bertuga untuk membawa oksigen ke jaringan kita.
Baca Juga: Rambut Susah Disisir? Atasi dengan Trik Mudah Cuma dengan Pakai Alpukat dan Kuning Telur
Vitamin B12 umumnya hanya bisa didapatkan melalui protein hewani, seperti daging sapi, ikan salmon, kerang, dan lain sebagainya.
6. Penurunan berat badan secara drastis
Penurunan berat badan secara drastis, baik disengaja ataupun tidak, secara langsung membuat tubuh kekurangan nutrisi.
Baca Juga: Tanpa Keramas, Simak Tips Mengatasi Rambut Lepek saat Kondisi Lagi Hetic
Kekurangan nutrisi inilah yang dapat memengaruhi kesehatan rambut kita.
Menurut Anabel, 6 sampai 12 minggu setelah penurunan berat badan drastis, rambut biasanya akan otomatis rontok secara berlebihan.
(*)
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Source | : | Cosmopolitan |
Penulis | : | Marsha Ayu |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |