Penting pula untuk menjaga dana darurat agar tidak ludes, ya.
4. Pastikan penggunaan dana darurat untuk keperluan mendesak
Dana darurat akan digunakan untuk situasi yang mendadak, misal kecelakaan atau keperluan rumah sakit.
Jangan sampai dana daruratmu terpakai untuk kepentingan konsumtif.
Misal membeli handphone baru atau jalan-jalan yang tidak terlalu penting.
Pertahankan terlebih dahulu dana darurat sampai mencapai target, barulah kamu bisa hidup tenang.
Baca Juga: Punya Tabungan Dana Darurat Jadi Resolusi, Berikut Cara Wujudkannya
5. Cari penghasilan tambahan lain untuk mengisi dana darurat
Apabila kamu masih merasa kurang untuk target dana darurat, maka jawabannya adalah pekerjaan tambahan.
Kamu bisa mencari penghasilan lain yang tidak mengganggu pekerjaan utama.
Tentunya penghasilan tambahan itu dapat digunakan untuk mengisi kas dana darurat.
Beberapa pekerjaan sampingan yang bisa dilakukan adalah berbisnis, investasi, dan part time.
Nah, begitulah soal tahapan mengumpulkan dana darurat untuk situasi gawat.
Jadi, sudah amankah hidupmu bersama dana darurat?
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | KOMPAS.com,Sikapiuangmu.ojk.go.id |
Penulis | : | Nisrina Khoirunnisa |
Editor | : | Deshinta N |