Tetapi ini bukanlah solusinya.
2. Pertahankan jadwal makan
Tetaplah memberi makan sesuai jadwal yang sudah ditentukan, dibanding memberi ASI atau susu.
Jika belum memiliki jadwal, sebaiknya segera tetukan jadwal makan untuk anak.
Akan tetapi, jadwal tidak bisa menjadi patokan sepenuhnya, karena akan mengikuti waktu bangun si kecil pula.
"Tetap menawarkan makanan dalam porsi kecil dalam jam-nya. Misalkan jam 8 enggak mau buburnya, ya udah jam 10 kita berikan lagi makanan," jelasnya.
Yang perlu ditekankan bahwa memberi makan anak tidak boleh dipaksa.
3. Lebih kreatif
Solusi selanjutnya adalah lebih kreatif.
Tidak harus mengubah menu secara keseluruhan, tapi orangtua juga bisa mengubah dari cara mengolahnya.
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | Grid.ID,Nakita.ID |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |