Walau begitu ia sempat menyebut, bahwa tidak mungkin produksi filmnya hanya habiskan Rp 2 miliar.
"Nggak usahlah (sebut biaya produksi) pasti udah tau semua," jelas Rifai seraya tertawa.
Saat disinggung jumlah 2M oleh wartawan, "Nggak ada ceritalah 2M cukup gitu, nggak mungkin (cukup)," ucapnya
Lebih lanjut, Rifai mengaku proyeknya sebuah hal baru baginya.
Terkait untung-rugi yang akan dialami dikemudian hari, ia sudah mempersiapkan segala kemungkinannya.
Baca Juga: Saling Mendukung, Begini Kata Syakir Daulay Soal Hubungannya dengan Adiba Khanza
"Saya berpikir semua orang usaha dimanapun pasti ada pemikiran untuk dapat untung. Tapi saat ini saya mencoba belajar bagaimana karya perfilman saya menjadi lebih tau detail dalam dunia yang baru ini," papar Rifai.
"Kalau rugi dan untung ya pasti. Dua-duanya sangat memungkinkan apalagi (di tengah pandemi) covid. Tapi bagaimana menimbang cara resiko ini sehingga lebih maksimal untuk dunia perfilman," pungkasnya.
(*)
Penulis | : | Rangga Gani Satrio |
Editor | : | Nesiana Yuko A |