"Secara klimatologi daerah ini sudah mulai memasuki masa pancaroba, tetapi bisa terjadi hujan yang sifatnya lokal tidak secara sporadis seluruh Kota Kupang," katanya.
Sebelumnya, sebuah danau muncul di RT 14, RW 6, Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), setelah badai seroja menghantam wilayah itu pada beberapa waktu lalu.
Salah satu warga setempat, Mikhael Lakapu mengatakan, danau itu muncul setelah hujan deras dan badai seroja menerjang wilayah itu.
"Ini dulu kawasan kebun sayur. Tapi setelah hujan dan badai, langsung muncul danau yang panjangnya sekitar 200 meter lebih," ungkap Mikhael di Kupang, Selasa (20/4/2021).
Mikhael menyebut, ada beberapa mata air di sekitar wilayah itu yang pecah akibat diterjang badai seroja.
Sebelum danau itu muncul, Mikhael dan warga sekitar merasakan getaran dari tanah seperti gempa bumi.
Selanjutnya air meluap dan menenggelamkan sejumlah tanaman milik warga sekitar, sehingga membentuk danau.
Danau itu pun menenggelamkan lima sumur milik warga, termasuk beberapa kandang ternak sapi dan babi.
Mikhael bersama warga lainnya mulai khawatir karena danau itu mulai mendekati permukiman warga.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Muncul Danau Baru di Kota Kupang Setelah Dilanda Badai Tropis Seroja, Ini Penjelasan BMKG"
5 Shio Paling Sabar Merawat Pasangan Kala Sakit, Pendamping yang Luar Biasa karena Gak Semua Bisa
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |