Sebagaimana diketahui, untuk menemukan penelitian ini, Geertz diketahui sempat tinggal di sebuah desa di Kediri, Jawa Timur pada 1952.
Ia telah meneliti masyarakat Bali pada 1957 hingga 1958 dan mencatat, pesugihan babi hutan itu terkenal sebagai babi ngepet, ama menthek, dan kebleg.
Seperti yang tengah menghebohkan masyarakat di RT 02/04, Kelurahan Bedahan, Sawangan, Kota Depok, baru-baru ini.
Dikutip dari Tribunnews.com, warga di Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat mengaku telah menangkap babi ngepet.
Menurut kesaksian warga bernama Suhanda, saat ini babi yang ditangkap warga telah disembelih.
Baca Juga: Geger Isu Pesugihan Babi Ngepet di Solo, Fakta Sebenarnya Terungkap Berkat GPS
Menurutnya, babi jadi-jadian itu telah menghebohkan warga setempat.
Sempat lepas setelah beberapa kali kepergok, akhirnya warga berhasil melakukan penangkapan.
Melalui sebuah trik, Suhanda mengakui warga harus telanjang bulat demi mengamankan babi ngepet tersebut.
“Orang yang menangkap itu semuanya dengan tidak pakai baju sama sekali, atau pakai celana sama sekali, tidak sama sekali," jelas Suhanda.
"Pokoknya bugil, keadaan bugil makanya itu bisa ditangkap,” sambungnya.
Selain itu, Suhanda juga mengakui babi jadi-jadian itu sulit ditangkap bila warga masih mengenakan baju.
Source | : | Tribunnews.com,Kompas TV |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Deshinta N |