Tak Hanya Diabetes, Sapri Pantun Alami Komplikasi di Beberapa Organ Tubuhnya, Begini Penjelasan sang Adik

Laporan Wartawan Grid.ID, Nisrina Khoirunnisa

Grid.ID - Kabar kepergian Sapri Pantun, Senin (10/5/2021), membawa duka mendalam bagi rekan artis dan para penggemarnya.

Pasalnya, Sapri Pantun mendadak jatuh sakit hingga alami kondisi kritis.

Sebelum meninggal dunia, kondisi Sapri Pantun sempat membaik.

Hingga akhirnya, Sapri Pantun dinyatakan meninggal dunia atas penyakit yang dideritanya.

Kabar tersebut dikonfirmasi langsung oleh manajer sekaligus adik Sapri Pantun, Dolly.

Rupanya, Sapri Pantun memiliki riwayat penyakit yang cukup kompleks.

Baca Juga: Tak Henti Pantau Kondisi Sapri Pantun saat Alami Masa Kritis, Denny Cagur Ungkap Belasungkawa sampai Ajak Pengikutnya Kirim Al Fatihah untuk Kepergian sang Pelawak

Dilansir dari Kompas.com, Dolly menjelaskan komplikasi penyakit yang dialami Sapri Pantun.

"Dokter bilang Bang Sapri ibaratnya kayak rayap, gula tinggi itu digerogotin," ujar Dolly.

Bermula dari diabetes, Sapri Pantun harus tergolek lemas karena penyakitnya itu menjalar ke organ tubuh yang lain.

Selain kadar gula yang naik, organ tubuh Sapri Pantun juga terserang kesehatannya karena kondisi yang kurang baik.

"Kemarin dijelasin sama ahli jantung, Bang Sapri udah kena jantung, kena ginjal, kena paru, kena pembuluh darah di bagian kaki," imbuh Dolly.

Ketika kondisi kritis, penyakit gula yang dialami Sapri Pantun langsung menjalar ke bagian jantungnya.

Alat bantu pernapasan atau ventilator pun harus dipasang di tubuh Sapri untuk membantu kondisinya cepat membaik.

Baca Juga: Lihat Foto Kondisi Kaki Sapri Pantun yang Sudah Membiru, Dewi Perssik Sumbang Belasan Juta Saat Dengar Keluarga Sapri Pantun Pontang-panting Cari Uang demi Kesembuhan Sang Komedian

"Akhirnya tadi dokter tanda tangan harus pasang ventilator, jam 14.30, dipasang ventilator, jadi enggak lama dari setengah dua siang," lanjut Dolly, Senin (10/5/2021).

Usai dipasang ventilator, kondisi Sapri disebut membaik.

Beberapa saat kemudian, keadaan Sapri Pantun mulai memburuk kembali hingga akhirnya meninggal dunia.

"Pas dipasang sih Alhamdulillah udah stabil di bawah 100, bagus kata dokter, sampai tadi pas ajal," terang Dolly.

Sapri Pantun mengembuskan nafas terakhir di usia 49 tahun.

Jenazah Sapri Pantun akan disemayamkan di TPU Ulujami, Kelurahan Pesanggarahan, Jakarta Selatan, sekitar pukul 13.00 WIB, Selasa (11/5/2021).

(*)

PROMOTED CONTENT