Setidaknya 365 orang mengalami luka-luka. Di sisi Israel, sebanyak enam orang tewas, termasuk seorang tentara.
Kematian tentara tersebut termasuk yang pertama kali dalam konflik ini.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Komandan Brigadir Kota Gaza termasuk satu di antara 15 anggota Hamas yang tewas pada hari Rabu.
Walaupun begitu, Israel belum akan menarik mundur pasukannya.
"Ini hanya permulaannya saja. Kami akan menyerang mereka seperti yang tidak pernah mereka bayangkan sebelumnya, kata Netanyahu.
Diketahui saat ini Israel tengah mendiskusikan kemungkinan menggunakan serangan darat berbarengan dengan serangan udara.
"Itu adalah sesuatu yang tidak pernah dilakukan Israel sejak 2014. Ada banyak sekali risiko nyawa tentara Israel dipertaruhkan," kata warga setempat.
"Jadi keputusan itu tidak akan diambil terburu-buru, tetapi tampaknya opsi itu tengah didiskusikan," tambahnya.
Sebelumnya serangan yang muncul setelah Hamas menyampaikan ultimatum pada Senin (10/5/2021) yang menuntut Israel menarik pasukan kemanannya dari Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem setelah terjadi bentrok dengan Palestina.
Pada Senin tersebut terjadi tiga kali serangan berturut-turut terhadap situs paling suci milik umat Muslim.
Serangan dilakukan dengan menambakkan peluru berlapis karet, granat kejut, dan gas air mata kepada jemaah Palestina menjelang akhir bulan suci Ramadan.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Postingan Terakhir Maisa Abd Elhadi, Aktris Palestina Ditembak Israel hingga Tewas.
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya
Source | : | Tribun Batam |
Penulis | : | None |
Editor | : | Mia Della Vita |