"Dari pertama ketemu cuma bisa suka lalu minta Allah buat dikenalin dan bikin deket. Dikabulin sama Allah," imbuhnya.
Bahkan, Enzy Storia sampai meminta mamanya yang sedang umrah agar bisa mendoakan dirinya berjodoh dengan lelaki tersebut.
"Terus nitip doa ke mamaku yang umrah, di ka'bah mamaku vidcall bilang udah sebut namanya dalam doa biar dia bisa jadi yang terbaik dan bisa jadi pendampingku nantinya," tuturnya.
Tetapi, Tuhan rupanya menjawab doa yang dipanjatkan Enzy Storia dengan cara yang lain.
"Dijalanin disebut selalu namanya setiap salat lalu Allah berkehendak lain. Apa yang aku yakini ternyata bukan dia," cerita dia.
Enzy Storia mengaku sempat bersedih dengan kenyataan yang menimpanya tersebut.
Namun Enzy Storia meyakini bahwa apa yang diberikan oleh Tuhan adalah yang terbaik baginya.
"Sakit hati dan sedihnya bukan main, tapi percaya bahwa apa kehendak Allah itu yang terbaik," serunya.
"Awalnya sulit untuk ikhlas, tapi ketika bisa menerima, aku baik-baik saja kok sekarang," ujarnya.
Enzy Storia kemudian berpesan bahwa apa yang dibawa dalam doa tidak pasti akan sesuai dengan keinginan kita.
Hal itu dikarenakan, menurut Enzy Storia, Tuhan akan lebih mengetahui apa yang lebih baik.
"Jadi bawa dalam doa bukan berarti hasilnya akan sesuai apa yang kamu mau, karena Allah maha mengetahui apa yang terbaik buat kamu," pungkasnya.
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Bella Ayu Kurnia Putri |
Editor | : | Nesiana Yuko A |