Normalnya, seseorang mengalami rambut rontok 100 helai dalam sehari dan bisa tumbuh kembali, namun telogen effluvium dapat menyebabkan rambut rontok hingga 300 helai sehari!
Untungnya, telogen effluvium tidak bersifat permanen dan bisa segera disembuhkan.
Jika kamu tiba-tiba menyadari bahwa rambut kamu rontok secara berlebihan, segera ingat-ingat apa yang bisa menjadi penyebabnya dalam 2 hingga 3 bulan sebelumnya.
Biasanya, rambut rontok akibat telogen effluvium memiliki jarak 6-12 minggu dari faktor pemicunya.
Selain dapat mencegah kerontokan lebih lanjut dari pengurangan penggunaan faktor pemicu, kamu juga bisa konsultasi ke dokter untuk lebih yakin.
3. Kekurangan nutrisi
Kekurangan nutrisi juga dapat menjadi faktor utama dari kerontokan rambut pria.
Baca Juga: Cara Mengatasi Rambut Rontok dengan Ramuan Bahan Minyak Zaitun, Yuk Simak!
Biasanya, pria yang mengalami kebotakan kurang memiliki nutrisi seperti, lemak omega-3, vitamin A, vitamin B6, vitamin b12, vitamin E, zinc, dan mineral penumbuh rambut lainnya.
Untuk mencegah terjadinya hal ini, kamu bisa menjalankan diet kaya protein, dengan mengonsumi banyak kacang-kacangan, biji-bijian, dan lemak sehat yang kaya akan omega-3.
Olahraga juga sangat penting dilakukan untuk meningkatkan sirkulasi oksigen dan nutrisi agar cepat sampai ke folikel rambut. (*)
Inilah Wajah Pemenang Lomba Mirip Nicholas Saputra, Kantongi Rp500 Ribu, Mata dan Hidung Plek Ketiplek?
Source | : | Byrdie |
Penulis | : | Marsha Ayu |
Editor | : | Okki Margaretha |