"Vaksinasi itu tidak menjamin 100 persen, namun melindungi kita upaya tambahan, selain yang biasa kita lakukan saat ini, untuk mengurangi risiko terpapar infeksi," kata Ketua Komnas Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Hindra Irawan Satari, Senin (22/2/2021).
Oleh karena itu, ia mengimbau agar masyarakat yang sudah divaksinasi tidak lantas meninggalkan protokol kesehatan.
Ia juga meminta warga tidak menganggap kebal dari virus setelah divaksinasi. Masyarakat harus tetap waspada meski sudah disuntik vaksin Covid-19.
"Jangan lengah, meski sudah divaksinasi tapi merasa sudah gagah perkasa. Tahan banting, menghadapi virus. Tidak bisa, kita harus tetap waspada," ujar dia.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito juga menyatakan, vaksinasi Covid-19 bukan satu-satunya jaminan untuk menuntaskan pandemi Covid-19 di Indonesia.
Wiku mengatakan, program vaksinasi harus diikuti kesadaran dan kedisiplinan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan karena vaksin hanyalah bentuk intervensi medis untuk memperkuat imunitas.
"Tanpa kedisiplinan masyarakat atas protokol kesehatan, maka upaya penuntasan pandemi Covid-19 sangat sulit dilakukan," kata Wiku, Kamis (8/10/2020).
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fadli Zon Positif Covid-19 Setelah Dua Kali Vaksin"
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Mia Della Vita |