Berdasarkan sebuah studi di tahun 2013, atlet yang mengonsumsi jus semangka mengalami lebih sedikit nyeri otot dibandingkan dengan mereka yang hanya meminum citrulline.
Mengurangi peradangan di dalam tubuh
Tubuh yang mengalami peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan termasuk penyakit jantung, Alzheimer, dan diabetes.
Semangka diperkaya dengan antioksidan likopen dan vitamin C yang dapat meredakan peradangan di dalam tubuh.
Baca Juga: Jadi Simbol Musim Panas, Kimbab Family Kenalkan 5 Jenis Semangka yang Populer di Korea Selatan
Tak hanya itu, kedua kandungan tersebut juga memainkan peranan penting dalam menurunkan kerusakan oksidatif pada sel akibat radikal bebas.
Meningkatkan sistem pencernaan
Kandungan air dalam semangka dapat menghidrasi tubuh sehingga membantu meningkatkan sistem pencernaan.
Hal ini juga lantaran kandungan serat di dalam semangka yang membantu membuat kotoran bergerak dari saluran pencernaan.
Sayangnya, ada satu kelemahan semangka yaitu dapat memicu migrain pada mereka yang rentan mengalami migrain.
Hal ini berdasarkan sebuah penelitian di mana 29,5 persen dari 4.000 subjek mengalami migrain setelah mengonsumsi semangka.
Selain semangka, beberapa buah lainnya seperti nanas, markisa dan pisang juga dapat memicu migrain.
(*)
Bukan Mulan Jameela, Dul Jaelani Anggap Sosok ini Sebagai Ibu Kedua Setelah Maia Estianty
Source | : | Eat This Not That |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |