Grid.ID- Siapa sangka hanya berjualan cilok, pria asal Jember, Harsono bisa untung besar.
Bahkan, dari usaha ciloknya, Harsono bisa sampai memiliki 3 apartemen dan 13 rumah kontrakan.
Cilok Edy milik Harsono disebut cukup terkenal di Jember dan kerap ditemui di berbagai titik di kawasan kampus.
Salah satunya, di depan kantor DPRD Jember, di depan kampus Universitas Jember dan Universitas Muhamadiyah Jember.
Tak hanya anak-anak yang menyukai Cilok Edy, namun juga mahasiswa hingga orang tua.
Bahkan, Cilok Edy sempat memiliki beberapa cabang di Probolinggo dan Bondowoso.
"Dulu di Jember saja ada sepuluh rombong, sekarang tinggal empat rombong," kata Harsono, pemiliki cilok Edy saat berbincang dengan Kompas.com di rumahnya Sabtu (19/6/2021).
Lima orang berjualan langsung menggunakan rombong. Sedangkan lima orang lainnya bagian meracik dan memasak cilok.
Hasil dari berbisnis cilok, Harsono bisa membeli tiga apartemen, 13 rumah kontrakan hingga sawah. Bahkan, dia sudah menunaikan ibadah haji pada 2019 lalu.
Kisah awal berjualan cilok
Cilok Edy merupakan usaha yang dilakukan oleh pasangan suami istri Harsono dan Siti Fatimah.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Mia Della Vita |