Menanggapi kebijakan tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni turut angkat bicara.
Disampaikan lewat Tribunews.com, Ahmad Sahroni menilai perpanjang PPKM Darurat ini memang masih dibutuhkan.
Akan tetapi, Ahmad Sahroni meminta pemerintah harus memperhatikan kondisi ekonomi masyarakat yang sangat terdampak akibat kebijakan tersebut.
“Kita lihat akhir-akhir ini banyak pemberitaan bahwa penjual kaki lima maupun UMKM, mereka benar-benar kehilangan mata pencahariannya."
"Efek seperti ini yang harus diantisipasi pemerintah karena kalau kebijakannya diperpanjang, ekonomi rakyat juga akan makin terpuruk," ujarnya.
Selain itu, Ahmad Sahroni juga meminta agar pemerintah tidak memunculkan aturan yang membingungkan.
Sebagai contoh atas pernyataannya itu, Sahroni menyebutkan aturan itu seperti perkantoran buka, atau tentang rumah ibadah tadinya tidak boleh dan sekarang jadi boleh.
"Menurut saya perlu diantisipasi sosialisasinya bagaimana agar masyarakat tidak bingung dan ujung-ujungnya menyebabkan gesekan di lapangan," pungkas Sahroni.
(*)
Meski Nikita Mirzani Sudah Ditahan, Razman Pastikan Laporannya atas Dugaan Penganiayaan Tetap Berjalan
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nesiana Yuko A |