Masih melansir dari TribunJateng.com, mengenai profil Mashudin, rupanya pria tersebut adalah ahli pengobatan THT spesialis tuna rungu.
Mashudin merupakan warga Desa Banyuarang, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Sebelum meninggal dunia, Mashudin sempat mengeluhkan sakit lambung dan demam.
Meski aksinya dinilai nekat oleh netizen, Mashudin memiliki jasa yang dikenang banyak orang karena jiwa dermawannya.
Mashudin disebut sering membantu pembangunan masjid, jalan, serta rumah bagi orang yang kurang mampu.
Tak hanya itu, Mashudin juga pernah mendapat penghargaan rekor MURI sebagai terapis tercepat pada tahun 2012 silam.
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Nisrina Khoirunnisa |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |