Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur Aziza
Grid.ID - Pandemi rupanya dapat memengaruhi kesehatan mental.
Tidak hanya pada orang dewasa, pandemi juga bisa memengaruhi kesehatan mental pada anak-anak.
Untuk itu, kita bersama perlu saling menjaga.
Melansir Kompas.com, menjalani karantina dalam usaha memutus rantai penularan virus corona membuat anak-anak harus tetap berada di rumah.
Sekolah bahkan harus libur dan meminta anak untuk belajar di rumah.
Tak hanya itu, kegiatan luar rumah yang lain seperti, olahraga bersama teman atau bermain di taman juga tak bisa dilakukan.
Menurut Dr Renvil Reynaldi SpKJ (K) Psikiater Anak dan Remaja, hal tersebut bisa membuat anak sedih, tertekan, bahkan stres.
Karenanya, sebagai orangtua, kita harus turut serta menjaga kesehatan mental anak.
Untuk itu orangtua diminta berempati pada anak dalam menghadapi situasi belakangan ini.
Melansir Tribunnews.com, dokter Reisa Broto Asmoro memaparkan gejala-gejala gangguan kesehatan mental pada anak.
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Silmi |
Editor | : | Silmi |