Minuman tersebut memang dapat memberikan stimulan bagi tubuh, tetapi sifatnya hanya sementara dan sebenarnya tidak menghilangkan lelah.
Dikutip Grid.ID melalui Kompas.com, Minggu (25/6/2021), kerja tubuh kita ini ada batasnya, tubuh manusia pun perlu istirahat. Jika terus dipaksa beraktivitas, maka tubuh kita akan mengalami kelelahan.
Dampak kelelahan ini adalah gangguan kesehatan secara umum, kambuhnya berbagai penyakit kronis, dan menurunnya daya tahan tubuh seseorang. Kelelahan serta stres yang tinggi juga akan sangat mengganggu proses metabolisme dan hormonal di dalam tubuh kita.
Kelelahan terjadi karena dipaksanya fisik dan mental kita untuk bekerja secara terus-menerus tanpa istirahat yang cukup. Selain itu, kondisi lingkungan kerja yang tidak sehat, seperti bising, suhu ruangan yang panas, serta asap rokok di dalam ruangan, memperburuk kelelahan yang terjadi tersebut.
Dampak kelelahan ini dapat berakibat serius bagi kesehatan. Kondisi ini diperburuk jika seseorang yang kurang tidur tersebut tetap mengonsumsi rokok yang terus-menerus disertai konsumsi suplemen dan minuman berenergi yang umumnya mengandung ginseng dan kafein.
Kafein memang bisa membuat kita tetap ”bangun”, tetapi kafein juga mempunyai efek samping ke jantung. Penggunaan kafein yang tinggi bisa membuat jantung berdebar-debar, tekanan darah menjadi tinggi.
Asam lambung juga bisa meningkat karena asam lambung yang tinggi. Kafein juga mencetuskan buang air kecil yang berlebihan sehingga membuat kita bisa kekurangan cairan (dehidrasi).
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | Kompas.com,Intisari |
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Nesiana Yuko A |