Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar
Grid.ID - Seorang ayah di Padang Panjang, Sumatera Barat tega aniaya balita yang merupakan anak kandungnya sendiri hingga meninggal dunia.
IS (25), seorang ayah di Padang Panjang tega menganiaya CA, balita berusia 3,5 tahun yang merupakan putri kandungnya sendiri.
Mirisnya, IS tega menganiaya CA hanya lantaran kesal karena putrinya menangis dan mengompol.
IS diketahui berprofesi sebagai sopir truk dan merupakan warga Tanah Datar yang tinggal di Jalan Yulius Usman, Kelurahan Koto Panjang, Kecamatan Padang Panjang Timur, Kota Padang Panjang.
Melansir dari TribunPadang.com, kasus penganiayaan yang terjadi pada Jumat (23/7/2021) sore itu bermula ketika IS yang terbangun karena mendengar anaknya menangis.
Kasat Reskrim Polres Padang Panjang, Iptu Ferlyanto Pratama Marasin menjelaskan, IS yang saat itu terbangun pun mendapati bahwa putrinya menangis lantaran mengompol.
Tanpa pikir panjang, IS memarahi dan memukul balita malang tersebut.
"Pelaku inisial IS memarahinya dan memukul anak tersebut pada bagian punggung sebanyak 3 kali," kata Ferlyanto yang dikutip Grid.ID dari TribunPadang.com, Sabtu (24/7/2021).
Pukulan IS tersebut pun membuat anaknya terbentur ke arah dinding dan tak sadarkan diri.
Sebelum memukul, IS bahkan sempat menceburkan kepala anaknya ke ember berisi air.
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | Kompas.com,TribunPadang.com |
Penulis | : | Rizqy Rhama Zuniar |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |