Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur Aziza
Grid.ID - Menyusui menjadi aktivitas penting yang dilakukan seorang ibu setelah melahirkan.
Ya, tak hanya penting bagi sang ibu, menyusui sangatlah penting untuk si buah hati.
Pemenuhan nutrisi untuk ibu menyusui (busui) sangatlah penting terlebih di masa 1000 hari pertama kehidupan (HPK), dilansir dari Tribunnews.com.
Masih di tengah pandemi seperti saat ini, kebutuhan nutrisi sangat penting, termasuk para busui.
Tantangan bagi para busui pun sangatlah kompleks.
Well, tak dapat dipungkiri, beberapa ibu menyusui yang positif Covid-19 diharuskan mengonsumsi obat-obatan yang konon katanya menyerap ke dalam air susu ibu (ASI).
Misalnya, melansir GridHealth, obat-obatan seperti oseltamivir dan favipiravir dalam bentuk terhidroksilasi memang ditemukan terdistribusi dalam ASI.
Lantas, bolehkah ibu menyusui yang positif Covid-19 memberikan ASI pada sang anak?
Menurut Dr. Nia Wulan Sari, CIMI selaku dokter umum konselor laktasi yang berpraktik di RS Pondok Indah – Bintaro Jaya, metabolit aktif oseltamivir hanya terdeteksi pada ASI dalam jumlah minimal.
Oseltamivir bisa digunakan pada ibu menyusui apabila potensi manfaat yang didapat oleh ibu melebihi potensi risiko paparan obat terhadap bayi.
Sementara itu, belum ada penelitian lanjut terkait penggunaan favipiravir pada yang melibatkan ibu hamil dan menyusui.
Pasalnya, penggunaan favipiravir tidak dianjurkan pada ibu menyusui.
Masih belum diketahui apakah metabolit acetylcysteine berada di dalam ASI, sehingga penggunaan untuk ibu menyusui harus mempertimbangkan dengan matang manfaat dan risikonya.
Maka dari itu, ada baiknya untuk mengonsultasikan terlebih dahulu pada dokter terkait pertimbangan manfaat dan efek samping sebelum ibu menyusui mengonsumsi obat-obatan tersebut.
Terlepas dari itu, proses menyusui bisa tetap dilanjutkan dengan catatan ibu tidak memiliki gejala, atau hanya bergejala ringan saja, dan
mampu menyusui.
Untuk itu, Nia memberikan kiat pemberian ASI bagi ibu menyusui yang positif Covid-19, yaitu:
1. Selalu cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum dan sesudah kontak dengan bayi.
2. Rutin membersihkan benda-benda yang disentuh ibu dengan disinfektan.
3. Gunakan masker dengan rapat menutupi hidung, mulut, dan dagu.
4. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut ketika menyusui.
Baca Juga: Air Susu Tak Lancar? Jangan Khawatir, 5 Makanan Ini Dijamin Bikin ASI Para Ibu Mengalir Deras
Namun, jika ibu merasa khawatir si kecil tertular Covid-19 akibat kegiatan menyusui, cara lain yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan ASIP pada sang anak.
Pastikan sang ibu juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat ketika memerah ASI.
(*)
Pak Tarno Derita Sakit Stroke, Istri Pertama Ngaku Ogah Jenguk Gegara Kelakuan Bini Muda: Pelakor Itu!
Source | : | Tribunnews.com,GridHealth.ID |
Penulis | : | Silmi |
Editor | : | Silmi |