"Terima kasih telah mengajariku untuk bersyukur, untuk bahagia, terima kasih telah memberitahuku bahwa perlombaanku adalah maraton dan bukan lari cepat karena itu aku harus memberi diriku waktu istirahat (ketika aku terus-menerus mendorong diriku hingga batas dan aku menjadi sangat sakit lol)," ungkap Agnez.
Agnez juga mengucapkan terima kasih karena diajarkan bagaimana memiliki karakter yang hanya bisa dibangun dan bukan dibeli.
“Terima kasih telah mengajariku bahwa karakter adalah hal yang paling berharga dalam hidup. Itu bukan suatu hal yang dibeli, melainkan dibangun."
"Terima kasih telah menghargai integritas orang (dan saya..), etika kerja yang baik, kerja keras, hati yang baik, hati yang penuh kasih dan pemaaf; dan bukan penghargaan yang mengkilap," sambungnya.
Diakhir ucapannya, wanita kelahiran 1986 itu pun mengungkapkan rasa cintanya kepada sang ibu yang telah melahirkannya.
“Dengan kata sederhana, terima kasih telah mengajariku bagaimana menjadi lebih seperti Dia, seperti Kristus. Terima kasih telah menunjukkan kasihNya kepadaku melaluimu. Aku mencintaimu,” pungkasnya.
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Corry Wenas Samosir |
Editor | : | Nesiana Yuko A |