Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur Aziza
Grid.ID - Siapa nih yang suka begadang?
Entah karena urusan pekerjaan atau hanya ingin terjaga sepanjang malam, begadang jelas memiliki efek untuk tubuh.
Dan sayangnya, begadang memiliki efek yang buruk untuk kesehatanmu!
Bukan tanpa alasan, melansir Kompas.com, begadang atau tidur larut malam membuat jam tidur kamu berkurang.
Padahal, cukup tidur menjadi salah satu syarat agar kamu bisa semangat melakoni hari esok.
Penelitian juga menunjukkan, bahwa seseorang yang tidur kurang dari 6 jam per malam memiliki Indeks Massa Tubuh (IMT) lebih tinggi.
Sementara orang yang tidur 8 jam per malam memiliki IMT paling rendah.
Baca Juga: 6 Penyebab Kulit Kusam yang Wajib untuk Dihindari! Ada Apa Saja Ya?
Tak sampai di situ, kurang tidur membuat tubuh memproduksi hormon grelin lebih banyak sehingga kamu akan mudah merasa lapar walaupun sudah makan.
Bahkan nih, kurang tidur juga bisa meningkatkan produksi hormon kortisol, atau hormon stres dan berhubungan dengan meningkatnya produksi insulin yang erat kaitannya dengan kenaikan berat badan.
Melansir Nakita.ID, berikut bahaya yang mengintai saat kamu gemar begadang:
1. Diabetes melitus tipe 2
Penelitian menunjukkan, bahwa kurang tidur dapat memengaruhi kinerja glukosa dalam tubuh sehingga pengolahan glukosa menjadi lebih lama.
Selama tidur, tubuh tetap mengolah glukosa untuk menjaga kadar gula darah.
2. Penyakit jantung dan hipertensi
Penelitian menunjukkan, seseorang yang kurang tidur akan mengalami risiko kenaikan tekanan darah di hari berikutnya.
Apabila kamu mengabaikannya, hal ini akan berkembang menjadi penyakit jantung dan stroke.
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa tidur terlalu sedikit (kurang dari 5 jam) dan tidur terlalu banyak (lebih dari 9 jam) dapat meningkatkan risiko penyakit jantung koroner pada perempuan.
3. Gangguan mood
Tidur yang kurang juga akan membuat kamu mudah tersinggung dan murung.
Selain itu, kurang tidur juga menimbulkan permasalahan tidur lainnya seperti insomnia, depresi, dan tekanan mental.
Penelitian menunjukkan, bahwa orang dengan insomnia lima kali lebih mungkin untuk menjadi depresi daripada mereka yang tidak.
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa orang yang tidur hanya 4,5 jam per malam mudah menunjukkan perasaan yang stres, sedih, marah, dan kelelahan mental.
4. Fungsi kekebalan tubuh menurun
Jika waktu tidurmu kurang dari 8 jam sehari, tubuh akan rentan terhadap penyakit karena sistem kekebalan tubuh menurun.
5. Elastisitas kulit berkurang
Selain tidak baik untuk imun tubuh, kurang tidur juga menyebabkan elastisitas kulit berkurang serta memudahkan timbulnya garis halus dan lingkaran hitam di bawah mata.
Hal ini terjadi karena kurang tidur membuat tubuh memproduksi hormon kortisol dalam jumlah berlebih, sehingga membuat kandungan kolagen pada kulit berkurang.
(*)
Rezeki Fuji Mengalir Deras, Mantan Thariq Halilintar Bongkar Penghasilan Fantastisnya dari Eksklusif Instagram: Haters Masuk Ya Gapapa
Source | : | Kompas.com,Nakita.ID |
Penulis | : | Silmi Nur Aziza |
Editor | : | Silmi Nur Aziza |