Petugas SPBU pun dengan sigap memadamkan api menggunakan tabung alat pemadam api ringan (Apar).
Berdasarkan penyelidikan sementara, penyebab ledakan diduga karena adanya reaksi listrik yang dipicu dari ponsel korban saat berdering.
Ditambah, saat kejadian, tidak ada sirkulasi udara di dalam mobil karena kaca tertutup rapat.
Guna menghindari kasus serupa terulang, masyarakat dihimbau untuk mematikan ponsel saat berada di lokasi SPBU dan menempatkannya di lokasi aman.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Jateng |
Penulis | : | Rizqy Rhama Zuniar |
Editor | : | Nesiana Yuko |