"Kalau saya orangnya dari dulu, mati, mati aja deh gitu, jadi gini ya, kalau anak ke orang tua kurang peka, tapi orang tua ke anak peka kan," kata Raffi Ahmad.
Pasalnya sang sultan Andara takut meninggal karena belum yakin apakah Rafathar bisa menggantikan dirinya sebagai pemimpin keluarga.
"Mungkin dulu gue cuek aja gitu tapi saat lihat Rafathar gitu kan, aduh gimana ya kalau gue meninggal, amit-amit Covid dalam waktu dekat, si Rafathar bisa gak ya dia menggantikan gue atau menopang keluarga," ujarnya.
Apalagi Raffi Ahmad berkata jika cara istrinya mendidik sang putra sangat berbeda dengan dirinya.
Raffi Ahmad menilai cara didikan Nagita Slavina kepada Rafathar terkesan lemah.
"Si Gigi kan wanita lemah, cengeng, sedangkan si Rafathar gak tahu dia bisa kaya gue gak, karena gue kan dulu ditinggalin waktu umur 16 tahun, karena Rafathar didiknya tuh caranya Nagita tuh lemah," jelasnya.
Berbeda dengan Nagita Slavina, Raffi Ahmad memilih untuk mendidik anaknya agar bisa menjadi seorang pejuang.
"Maksudnya gak kaya gue, gue kan sukanya anak harus jadi yang kuat, si Gigi nangis, si Rafathar jadinya cengeng kadang gue tuh khawatir Rafathar terlalu ngikut Gigi style itu gak fighter kaya gue, kalau gue kan fighter," pungkasnya.
(*)
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Bella Ayu Kurnia Putri |
Editor | : | Nesiana Yuko |