"Memang ada beberapa sel mata yang rusak dan mudah-mudahan akan membaik sebab usai pasien masih anak-anak yang memungkinkan sel tersebut akan tumbuh kembali."
"Soal bola mata pasien masih ada dan mudah mudahan penglihatan pasien akan kembali normal" kata Suryadi.
Seperti yang diketahui bahwa kasus ini bermula saat sejumlah kerabat baru saja selesai menghadiri pemakaman DS (22) kakak AP yang meninggal dunia diduga karena dicekoki air garam sebanyak 2 liter.
AP yang saat itu berteriak histeris berhasil ditemukan warga dan paman korban, meski sempat mendapatkan perlawanan dari para pelaku.
Saat ini paman korban, SA (44), dan kakek korban, BR (70), telah diamankan aparat.
Sedangkan kedua orang tua korban HS (43) dan TU (47) masih menjalani observasi di Rumah Sakit Jiwa Dadi Makassar.
Polisi pun terus mendalami dugaan aliran sesat yang dianut oleh kurang lebih 40 orang.
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Deshinta N |