Ini meningkatkan peluangnya untuk Sudden Infant Death Syndrome (SIDS) atau sindrom kematian bayi mendadak.
Sekitar 1.600 bayi meninggal karena SIDS pada tahun 2015.
Itu sebabnya bayi juga tidak boleh tidur miring karena dapat dengan mudah berguling tengkurap.
Posisi terbaik dan satu-satunya bagi bayi untuk tidur adalah telentang yang direkomendasikan oleh American Academy of Pediatrics selama tahun pertama bayi.
Tidur telentang akan meningkatkan aliran udara.
Jika beberapa orangtua khawatir bahwa posisi ini dapat meningkatkan risiko tersedak, tidak perlu dikhawatirkan.
"Anatomi jalan napas bayi dan refleks muntah akan mencegah hal itu terjadi," kata Deborah Campbell, MD, FAAP, kepala divisi neonatologi di Rumah Sakit Anak di Montefiore di Bronx, New York.
Bahkan, bayi dengan gastroesophageal reflux (GERD) harus tidur telentang pula.
Ini berlaku untuk tidur siang dan waktu tidur lainnya yang konsisten.
Sekarang, pada usia berapa bayi boleh tidur tengkurap?
Dokter anak merekomendasikan sekitar usia satu tahun.
Biasanya pada tahap ini, bayi sudah bisa duduk tanpa penyangga dan bisa berguling dari belakang ke depan.
Ini menunjukkan bahwa bayi cukup kuat untuk berguling kembali ke tempat yang aman setelah tengkurap.
Akan tetapi, jika anak berusia sekitar 6 bulan dan memiliki kontrol kepala dan badan baik (jika dia banyak berguling), maka tidak perlu membalikkan bayi telentang.
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | the bump |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |