Tips ini dijelaskan oleh Suzanne Barton, wakil presiden eksekutif desain dan merchandising global untuk PVH, salah satu perusahaan pakaian terbesar di AS, serta pakar bra Frederika Zappe, ahli merek pakaian dalam Freya, Elomi, dan lain-lain.
1. Terlalu sering mencuci bra
Berbeda dengan pakaian dalam lain, kita sebenarnya tidak perlu mencuci bra setiap kali memakainya.
Tapi jika banyak berkeringat, tentu harus dicuci.
Apabila kering dan tidak terlalu kotor, tidak apa-apa untuk memakainya lagi.
“(Kapan mencuci bra) benar-benar pilihan Anda dan tidak perlu setiap kali Anda memakainya,” kata Zappe.
“Hanya menilai kapan waktunya berdasarkan seberapa baru Anda mencucinya, berapa kali Anda memakainya, dan berapa lama Anda memakainya. Perhatikan juga cuaca (apakah sangat panas?) dan aktivitas apa yang Anda lakukan,” lanjutnya.
Faktanya, mencuci bra terlalu sering membuat kain lebih cepat aus dan elastis.
2. Deterjen terlalu kuat
Sebaiknya menggunakan sabun cuci yang lembut dan dirancang khusus untuk melindungi pakaian halus.
Tentu saja jangan pernah menggunakan pemutih.
3. Tidak menggunakan kantong pakaian dalam
Barton menyarankan untuk mencuci bra dengan tangan, tetapi jika lebih suka memasukkannya ke dalam mesin, sebaiknya menggunakan tas atau kantong lingerie.
Ini akan melindungi bra agar tidak meregang, serta mencegah pengait tersangkut pada pakaian lain yang dicuci.
Tutup bra terlebih dahulu agar tidak tersangkut satu sama lain.
4. Tidak merawat bra olahraga seperti bra biasa
Meskipun mungkin tergoda untuk memasukkan bra olahraga langsung ke mesin cuci, penting untuk diingat bahwa benda ini juga membutuhkan sedikit perhatian.
Masukkan bra olahraga dalam kantong pakaian dalam dan jangan memasukkannya ke dalam pengering.
5. Tidak mengeringkan bra dengan benar
“Selalu keringkan udara jika memungkinkan. Mengeringkan bra di dalam mesin akan melemahkan kain dari waktu ke waktu dan dapat merusak elastisitas pita,” ujar Zappe.
Saat dikeringkan, sebaiknya digantung di bagian tengah, bukan di bagian tali.
Menggantung bra basah dengan talinya bisa membuatnya mudah meregang.
(*)
Source | : | self.com |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |