Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Label Musik, Musica Studio, baru saja menemukan talent baru yaitu band Zerosix Park.
Zerosix Park sendiri terdiri dari 3 personel, yaitu Aldi sebagai vokalis, Nida sebagai keyboardis dan Upie sebagai drummer.
Hal tersebut bermula ketika band Zerosix Park mengikuti challenge untuk meng-cover lagu Tak Bisakah Peterpan dengan aransemen yang berbeda.
Kemudian, Band Zerosix Park berhasil terpilih dan mencuri perhatian Musica Studio untuk melakukan tanda tangan kontrak.
Lalu, bagaimana lata rbelakang terbentuknya band Zerosix Park yang berhasil mencuri perhatian label musik besar Indonesia sekelas Musica Studio?
Vocalis Zerosix Park, Aldi, mengungkapkan bahwa bandnya terbentuk saat dirinya masih duduk di bangku sekolah.
Menariknya, band Zerosix Park langsung mencetak pretasi di tahun berikutnya.
"Jadi kami terbentuk 2010 November, saya masih SMA waktu itu di Samarinda Kaltim, setelah itu 2011 kami juara lomba band di Menpora, lomba band juara 1 se-Indonesia, itu yang membuat kami berpikir ah kayanya suatu saat bakal merantau ke Jakarta," ungkap Aldi, vokalis Zerosix Park, saat dikutip Grid.ID melalui Live Zoom, Selasa (14/9/2021).
Tak lama setelah itu, Zerosix Park mulai mengikuti berbagai ajang festival bergengsi di tanah air hingga berhasil tampil di ratusan acara musik dalam kurun waktu 1 tahun.
"Beberapa bulan kemudian kami menjadi musisi Kalimantan pertama yang bisa tampil di ajang internasional yaitu Java Jazz 2011, setelah itu 2012 kami merantau ke Jakarta, kami berlima personel lengkap dan ayah saya sebagai manager dan pemilik Zerosix Park ber-6, lalu 2012 sampai 2013 kami Alhamdulillah juga dapat prestasi juga tampil 1 tahun di 300 panggung event yang berbeda," ungkap Aldi.
Setelah itu, Zerosix Park mulai membuat album sendiri dan mengikuti ajang pencarian bakat Rising Star hingga memperoleh juara 3.
"2014 kami pindah dari Jakarta ke Bandung, sampai 2015 kami rilis album konsep independen, 2015 dan 2016 kami ikut ajang pencarian bakat, 2017 kami ke Jakarta," ungkap Aldi.
Namun, di tahun gemilangnya tersebut, Zerosix Park memutuskan pulang kembali ke kampung halaman karena manager alias Ayahanda Aldi jatuh sakit.
"2018 dan 2019 kami pulang ke Samarinda karena ayah saya sakit, 2020 ayah saya meninggal dan temen-temen personel yang lain pada cabut karena nggak mau tanpa ayah saya," ungkap Aldi.
Berniat mewujudkan cita-cita ayahnya, Aldi Zerosix Park pun kembali bangkit dan meneruskan bandnya bersama personel yang tersisa.
"Akhirnya saya dan Nida berpikir melanjutkan Zerosix Park, karena itu cita-cita dan keinginan ayah saya, akhirnya saya memilih Upie karena Upie bisa diandalkan dan saya udah kenal dulu waktu di Bekasi, begitulah ceritanya," ungkap Aldi.
Hingga kemudian Aldi Zerosix Park menemukan Upie selaku drum yang dirasa cocok menjadi personel bandnya.
"Pada saat masuk Musica Studio saya cari peroanel yang memang bagus akhlak, bagus attitude, bisa bertanggungbjawab, kalau disuruh ini oke siap, jadi Mas Upie yang paling tepat untuk Zerosix Park, personel baru, nyawa baru," ungkap Aldi.
Rencana berikutnya Zerosix Park akan mengcover lagu D'Massive yang paling slow dan akan merilis original lagu mereka sendiri.
Single Zerosix Park bisa langsung dinikmati di semua digital streaming platform, yaitu Spotify, Joox, Apple Music, Langit Music, YouTube Music, Itunes, dan lainnya.
Baca Juga: Tribute untuk Nike Ardilla, Musika Studios Rilis Piringan Hitam Bintang Kehidupan
(*)
Agus Salim Ngaku Sudah Bisa Melihat Lagi, Mantan Pengacara Sebut Curiga Sejak Awal Bertemu: Uang Itu Cepat Menyembuhkan
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Nurul Nareswari |