Ya, mengutip dari KOMPAS.com pada Minggu (26/9/2021), Suliadi menceritakan kejadian tersebut.
Saat itu, ia sedang mengantarkan Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriani untuk meninjau banjir di Kampung Joyotakan, Kecamatan Serengan, Kota Solo.
Namun, saat melewati tanjakan tanggul, mobil yang dikendarai oleh Suliadi tiba-tiba mogok.
"Waktu banjir di Solo itu, kan saya dan Bapak (Jokowi) dan Ibu (Iriana) keliling Joyotakan. Kan sudah muter lama, lalu pas mau naik tanggul, mobilnya langsung mogok," ujarnya.
Dirinya pun meminta agar Joko Widodo duduk di bagian kemudi dan dirinya akan mendorong mobil tersebut.
Namun, siapa sangka jika Presiden Joko Widodo justru menolaknya.
"Ora, Pak Suli wae sing ono njero karo ibu. Takdoronge. Ngoten. (Tidak, Pak Suli saja yang ada di dalam mobil bersama ibu. Saya yang dorong. Gitu)," lanjutnya.
Alhasil, Suliadi pun menuruti perintah Presiden Joko Widodo.
Dirinya duduk di bagian kemudi dan mobilnya didorong oleh orang nomor satu di Kota Solo saat itu.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribun-video.com |
Penulis | : | Mahdiyah |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |