"Dia ini kan selain bertani, dia juga suka memburu babi. Jadi saat itu dia yakin kalau sasarannya itu babi. Namun, saat di tembak, dengar suara manusia," jelasnya.
Pelaku yang mendengar RM menjerit kesakitan pun langsung menolongnya.
"Akibat korban jalannya agak pincang, sehingga pelaku meminta pertolongan masyarakat sekitar untuk membantu korban mendapatkan pertolongan pertama," lanjutnya.
AKP Maralidang Harahap juga mengatakan bahwa pelaku menggunakan senapan angin.
"Kaliber 9 milimeter itu yang dipakainya. Jadi biasa itu mereka berburu," sambungnya.
Selain itu, kini diketahui bahwa kondisi nenek RM tengah kritis.
"Dari keluarganya, saya dengar kondisinya kritis, Sudah dirujuk ke Lubukpakam untuk diangkat proyektilnya," tuturnya.
Pelaku sendiri kini sudah diamankan polisi.
Ia dijerat dengan dugaan tindak pidana kepemilikan senjata api yang menyebabkan orang lain terluka.
(*)
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Source | : | Tribun Medan,Tribun Lampung |
Penulis | : | Mahdiyah |
Editor | : | Nesiana Yuko |