Pelaku bahkan sempat memandikan kedua jenazah. Entah apa maksudnya. Tak ada satu pun jejak terlihat.
Jejak sinyal telepon seluler juga tidak terlihat.
Bisa jadi, pelaku paham betul bagaimana menghindari jejak yang bakal mengarah pada dirinya.
Dikutip Grid.ID melalui Kompas.com, Selasa (28/9/2021), tim program AIMAN-Kompas TV datang langsung ke Subang, Jawa Barat, untuk mencari sejumlah fakta atas kasus yang masih misterius ini.
Berikut fakta-fakta yang ditemui tim program AIMAN Kompas TV:
Dalam kasus ini, Tuti Suhartini dan putri bungsunya Amalia Mustika Ratu yang biasa dipanggil Amel, ditemukan tewas mengenaskan.
Jasad mereka ditemukan di bagasi mobil milik keluarga pada pagi hari, Rabu (18/8/2021).
Awalnya, polisi menduga pelakunya adalah orang dekat. Sebab, tidak ditemukan jejak-jejak perampokan. Tidak ada barang hilang kecuali 1 ponsel milik Amel.
Ini juga jadi pertanyaan, kenapa hanya ponsel Amel yang hilang? Apakah karena Amel sempat memergoki aksi para pelaku dan merekamnya? Entahlah!
"Kan sudah ada clue-nya, tidak ada yang dirusak. Artinya, orang bisa masuk dengan gampang. Kira-kira yang bisa masuk dengan gampang siapa? Artinya mungkin sudah saling mengenal, diduga saling mengenal," ungkap Kapolres Subang AKBP Sumarni, sehari pasca-kejadian.
Dugaan bahwa pelaku adalah orang dekat diperkuat dengan fakta bahwa tidak ada satu pun pintu dan jendela rumah korban yang rusak. Kemungkinan ia memiliki kunci untuk masuk ke dalam rumah.
Fakta lain, pelaku diduga tahu denah rumah tersebut.
Pelaku datang dan langsung menuju kamar Tuti Suhartini.
Besar kemungkinan Tuti adalah sasaran utama pembunuhan ini.
Hasil autopsi polisi, Tuti dinyatakan tewas pada tengah malam. Sementara Amel berselang beberapa jam kemudian, jelang pagi hari.
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |